Harga Bitcoin Tetap Stabil Setelah Reli Besar-Besaran
Bitcoin (BTC) telah mencatat harga yang relatif stabil setelah mengalami reli besar-besaran minggu lalu. Dalam 24 jam terakhir, pergerakannya cenderung tetap solid meskipun mengalami penurunan tipis sebelum kembali menguat dan mencapai level USD 118.000.
Selama beberapa minggu terakhir, Bitcoin berada dalam kisaran harga antara USD 105.000 hingga USD 110.000. Namun, pada Rabu malam minggu lalu, pasar kripto mendapat dorongan dari para pembeli (bull) sehingga BTC berhasil melampaui batas USD 110.000 dan terus meningkat hingga mencapai USD 112.000, mencetak rekor baru pada saat itu.
Menurut informasi dari cryptopotato, kenaikan harga terus berlanjut pada Kamis, di mana Bitcoin mencapai level USD 116.000 dan selanjutnya hampir menyentuh USD 119.000 pada Jumat, mencatat rekor tertinggi baru dalam sejarah Bitcoin.
Meskipun Presiden AS Donald Trump mengumumkan tarif impor sebesar 30% terhadap produk dari Uni Eropa dan Meksiko, pasar kripto nampaknya tidak terlalu terpengaruh. Hal ini terbukti dengan BTC hanya mengalami penurunan tipis ke USD 117.500 sebelum kembali menguat ke level USD 118.000.
Dengan harga saat ini, kapitalisasi pasar Bitcoin menjangkau sekitar USD 2,35 triliun, menjadikannya aset terbesar keenam di dunia berdasarkan valuasi.
Penting untuk diingat bahwa setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pastikan untuk mempelajari dan menganalisis sebelum membeli dan menjual kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang mungkin timbul dari keputusan investasi yang diambil.
