Thursday, September 19, 2024
HomeOtomotif5 Bahaya yang Mengancam Jika Mobil Terjebak Macet Panjang

5 Bahaya yang Mengancam Jika Mobil Terjebak Macet Panjang

5 Bahaya yang Mengancam Jika Mobil Terjebak Macet Panjang 01

Macet parah yang terjadi pada akhir pekan kemarin, 14-16 September 2024 di sejumlah kawasan wisata membuat sejumlah mobil tak mampu bergerak.

Bahkan pengendara yang berada di wilayah jalur puncak Bogor-Cianjur, banyak yang terjebak hingga lebih dari 12 jam, sedangkan di kawasan wisata Dieng, Wonosobo, yang terpantau macet hingga lebih dari 4 jam, demikian juga yang terjadi di Lembang, Bandung Barat.

Tentu saja kemacetan ini sangat menyebalkan, karena harus menghabiskan waktu tidak di tempat yang diinginkan, sehingga libur panjang yang diidamkan jadi tidak sesuai harapan.

Baca juga: AC Mobil Berubah Panas Saat Terjebak Macet, Ternyata Ini Masalahnya

5 Bahaya yang Mengancam Jika Mobil Terjebak Macet Panjang 01

Kondisi jalanan saat akhir pekan di puncak

Belum lagi niatan mereka pergi ke tempat wisata untuk menghilangkan penat, lantaran kerap bepergian di kota dengan kondisi macet.

Nah, jika Anda jadi korban yang selalu terjebak dalam kemacetan, maka sudah seharusnya mobil yang digunakan dilakukan pengecekan.

Menurut sejumlah sumber, jika terjebak macet maka hal bisa mempengaruhi performa mobil. Adapun beberapa hal yang dapat mengalami masalah akibat melewati kondisi jalan macet sebagai berikut:

Baca juga: Viral Jalur Puncak Bogor Macet Parah, 5 Hal yang Bisa Dilakukan Saat Terjebak Macet

1. Lebih Sering Ganti Filter

Ketika mengemudi di kondisi macet, maka hal yang ikut terpengaruh adalah bagian filter, baik filter oli mesin maupun filter udara.

Karena mobil berada di jalanan, bukan tak mungkin beberapa mobil lainya juga ikut berhenti namun tidak mematikan mesin. Jika hal tersebut terjadi, debu, kotor, atau polusi lainya bisa masuk ke bagian mesin.

Apabila debu, kotor atau lainnya menumpuk di filter, tentu saja akan ada beberapa proses pada mesin jadi terganggu, sehingga jika dibiarkan menumpuk tanpa dibersihkan bakal muncul sederet masalah.

2. Rem Lebih Cepat Aus

5 Bahaya yang Mengancam Jika Mobil Terjebak Macet Panjang 02

Ketika melaju di kondisi yang kerap macet, maka komponen yang akan sangat berpengaruh adalah sistem pengereman. Ya, rem akan lebih cepat aus.

Pada bagian kampas rem dan rotor akan lebih sering bekerja secara ekstra, karena jika sudah berakselerasi, maka harus lebih sering juga menginjak pedal rem agar berhenti.

Terlebih lagi jika mobil tersebut matik, dimana mobil akan tetap melaju tanpa pedal gas diinjak, dan untuk berhenti rem diinjak. Maka dari itu bukan tak mungkin kampas rem akan cepat habis dan bagian rotor jadi melengkung.

3. Kualitas Oli Mesin Menurun

Jika mobil terjebak macet, maka hal tersebut akan sangat berpengaruh pada kualitas oli mesin. Pasalnya saat macet, mesin bekerja seperti biasa, dan oli mesin tersebut terus bersirkulasi untuk melumasi sejumlah komponen di dalamnya.

Pada dasarnya, fungsi oli untuk melumasi setiap komponen di dalam mesin, agar part yang terbuat dari logam tetap bergesekan dengan baik. Karena itulah, jika oli mesin tetap bekerja semestinya, namun jarak tempuh tidak bertambah, maka kualitas oli akan menjadi berkurang.

4. Boros BBM

5 Bahaya yang Mengancam Jika Mobil Terjebak Macet Panjang 03

Anda pasti pernah membaca jika mobil di perkotaan jauh lebih boros Bahan Bakar Minyak (BBM) dibandingkan dengan mobil yang dipakai untuk jarak jauh. Usut punya usut, hal ini dikarenakan di perkotaan kita akan lebih sering melaju di kemacetan, termasuk berhenti di lampu merah.

Karena itu, memang mesin mobil yang selalu bisa menyebabkan penggunaan BBM lebih tinggi. Bukan kah mobil tidak melaju? Ya benar, tapi bagaimana pun mesin tetap bekerja meski mobil melaju perlahan. Belum lagi saat kaki menginjak pedal gas pertama kali dengan cara menekan lebih dalam. Hal ini terkadang sengaja dilakukan agar mobil berakselerasi lebih cepat.

5. Radiator Penyebab Overheat

Jika melihat kondisi jalanan macet, maka kasus yang paling sering terjadi adalah mobil mengalami overheat atau panas berlebih pada mesin. Hal ini dikarenakan mesin mobil bekerja keras saat posisi diam tak bergerak, atau melaju secara pelan, aliran udara yang masuk melalui grill menuju radiator jadi sedikit.

Dengan begitu, sistem pendingin seperti halnya radiator akan kesulitan mempertahankan suhu secara optimal, sehingga berpotensi membuat suhu mesin naik dan terlalu panas. Nah, jika overheat terjadi, maka hal tersebut bisa membuat sejumlah komponen di sistem pendingin menjadi bermasalah.

Parahnya, untuk melakukan perbaikan biayanya cukup besar, karena sejumlah komponen terjadi kerusakan. Ketika mobil mengalami overheat, biasanya meski pedal gas diinjak, maka mobil tidak bisa melaju.

Dengan adanya beberapa hal di atas, maka jika Anda sering atau mengalami macet panjang, sebaiknya lebih rajin cek ke bengkel resmi, sebelum terjadi masalah lebih parah.

Source link

RELATED ARTICLES

Berita populer