Thursday, September 19, 2024
HomeKesehatan5 Masalah Kaki yang Dapat Terjadi Akibat Penuaan, Kapalan hingga Perubahan Kuku

5 Masalah Kaki yang Dapat Terjadi Akibat Penuaan, Kapalan hingga Perubahan Kuku

Kaki adalah bagian tubuh yang turut terdampak oleh proses penuaan. Sebagai penopang tubuh sepanjang hidup, fungsi kaki akan menurun seiring pertambahan usia. Perubahan ini cenderung berkembang secara bertahap karena melambatnya pergantian sel dan produksi kolagen. Saat kulit mulai menipis, lapisan lemak juga akan menjadi bantalan pada telapak kaki dan tumit.

“Perubahan ini dapat menimbulkan masalah stabilitas yang memengaruhi lutut, pinggul, dan punggung bawah. Pengikisan tulang rawan di ruang sendi secara bertahap, bersamaan dengan peradangan bursa dan tendon turut menambah beban pada kaki,” mengutip tulisan yang ditinjau ulang oleh ahli podiatri (spesialis kaki) Danielle McNeil, D.P.M dalam Verywell Health, Senin (19/8/2024).

Masalah kaki terkait penuaan yang paling umum adalah masalah yang memengaruhi kulit, jaringan ikat, sendi, kuku, dan sirkulasi darah, termasuk:

Kapalan
Kulit kering, terutama di telapak kaki, merupakan masalah yang mungkin memerlukan penggunaan pelembap setiap hari untuk mencegah pecah-pecah dan infeksi. Penipisan kolagen secara bertahap, yang diperburuk oleh kurangnya perawatan kaki yang konsisten, dapat menyebabkan terbentuknya tumit pecah-pecah dan kapalan. Jika tidak ditangani, kulit pecah-pecah di sekitar tumit dapat menyebabkan nyeri saat berjalan atau bahkan berdiri.

Telapak Kaki Datar
Seiring bertambahnya usia, jaringan ikat yang disebut ligamen dapat mulai meregang, mengurangi tinggi lengkungan kaki dan menyebabkan kondisi yang dikenal sebagai kaki rata (pes planus). Rasa sakit yang disebabkan oleh pes planus, yang biasanya berkembang di bagian tengah kaki, cenderung meningkat seiring aktivitas dan sering kali disertai pembengkakan di sepanjang pergelangan kaki bagian dalam dan lengkungan. Nyeri pinggul, lutut, dan punggung bawah juga sering terjadi. Kaki datar juga dapat mengubah sudut kaki, menyebabkan overpronasi, hilangnya stabilitas, dan peningkatan risiko keseleo pergelangan kaki.

Source link

RELATED ARTICLES

Berita populer