Friday, October 25, 2024
HomeOtomotifPesanan Suzuki Jimny 5 Pintu dan 3 Pintu Selalu Membludak, Akankah Diproduksi...

Pesanan Suzuki Jimny 5 Pintu dan 3 Pintu Selalu Membludak, Akankah Diproduksi Lokal?

Kehadiran Suzuki Jimny 5 pintu dan 3 pintu selalu mendapat sambutan positif di kalangan pecinta otomotif nasional. Hal ini terlihat dari minat konsumen terhadap Jimny 5 pintu yang diluncurkan di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024, dimana mobil ini mendapatkan Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) lebih dari 1.200 unit. Tingginya permintaan Suzuki Jimny 5 pintu membuat indennya disebut-sebut menjadi setahun lebih, karena unit yang dipasok untuk pasar Indonesia hanya sekitar 100 unit per bulan.

Demikian juga dengan Jimny 3 pintu, meskipun sudah diluncurkan beberapa tahun lalu, namun hingga saat ini indennya lebih dari satu setengah tahun, karena jatahnya hanya 50 unit per bulan. Dengan tingginya permintaan Suzuki Jimny di Indonesia, apakah potensi mobil yang bisa digunakan untuk offroad ini bisa diproduksi secara lokal?

Menanggapi hal tersebut, Kepala Bantuan Departemen Perencanaan Strategis PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Ei Mochizuki menyatakan bahwa banyak pertimbangan yang harus dipertimbangkan jika ingin memproduksi Jimny di Indonesia. Mochizuki mengungkapkan bahwa untuk memproduksi Jimny secara lokal, perlu membangun pabrik baru yang membutuhkan investasi besar. Selain itu, perlu berkomunikasi dengan Suzuki Indonesia dan induk perusahaan Suzuki di Jepang.

Meski kedua model Suzuki Jimny memiliki tipe mesin yang sama dengan Ertiga dan XL7, namun secara bentuk dan layoutnya berbeda. Karena Jimny 5 pintu dan 3 pintu memiliki sasis yang berbeda dengan produk Suzuki yang dibuat di Indonesia, seperti Ertiga atau XL7, hal tersebut bisa menjadi lebih sulit. Volume penjualan juga turut menentukan apakah Jimny bisa diproduksi secara lokal, karena harus memenuhi minimum quantity yang diperlukan.

Jika kondisinya masih belum memenuhi minimum quantity, maka biaya produksi dapat menjadi lebih mahal. Hal ini dapat berdampak pada harga Suzuki Jimny yang dapat menjadi lebih mahal daripada impor. Menarik untuk melihat apakah Suzuki akan memutuskan untuk memproduksi Jimny secara lokal di Indonesia mengingat tingginya minat dan permintaan konsumen terhadap mobil tersebut.

Source link

RELATED ARTICLES

Berita populer