Saturday, July 27, 2024
HomeKriminalPendarahan dan Patah Tulang Tengkorak Terungkap dalam Hasil Autopsi Balita yang Dibunuh...

Pendarahan dan Patah Tulang Tengkorak Terungkap dalam Hasil Autopsi Balita yang Dibunuh oleh Selingkuhan Ibunya

Konferensi pers terkait balita berusia dua tahun yang tewas oleh tangan pelaku selingkuhan ibunya. Foto: Ardini Pramitha/JPNN.com

SURABAYA – Polisi memutuskan untuk melakukan autopsi terhadap balita laki-laki berusia dua tahun inisial SRH yang meninggal dalam keadaan tidak wajar.

Keputusan melakukan autopsi tersebut dikarenakan ayah korban berinisial SA (48) menemukan luka lebam pada tubuh anak ketiganya tersebut. Permintaan autopsi itu dikirim oleh Polrestabes Surabaya kepada RSUD Dr. Soetomo, Rabu (14/2), atau sehari setelah SRH dinyatakan meninggal dunia di RS Jemursari, Selasa (13/2).

Dokter Forensik RSUD Dr. Soetomo, Sari Indah, menjelaskan berdasarkan hasil autopsi pada pemeriksaan luar dan dalam, ditemukan sejumlah luka, patah tulang, hingga pendarahan otak. “Hasil pemeriksaan luar, ada pucat pada selaput mata kelopak atas bawah, bibir, ujung jari kuku seluruh anggota gerak dan luka memar kepala dahi, pipi, leher, dada perut punggung pinggang dan keempat anggota gerak,” kata Sari saat konferensi pers di Maporlestabes Surabaya, Jumat (16/2).

Pada pemeriksaan organ dalam, ditemukan patah tulang tengkorak belakang, resapan darah kulit kepala kulit di dinding perut dan pankreas dan selaput pembungkus ginjal serta jaringan pengikat usus. “Kemudian terjadi pendarahan pada otak selaput laba-laba 35cc, pendarahan seluruh bagian otak, dan pendarahan rongga perut 150cc sehingga dapat disimpulkan penyebab kematian karena kekerasan benda tumpul pada kepala yang menyebabkan pendarahan pada otak,” ujarnya.

Berdasarkan hasil autopsi, polisi menetapkan RS (27) sebagai tersangka dalam kasus tewasnya SRH. RS merupakan pelaku selingkuhan dari ibu kandung korban berinisial SF.

Dokter forensik mengungkap hasil autopsi balita 2 tahun yang tewas oleh tangan selingkuhan ibunya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News

Source link

RELATED ARTICLES

Berita populer