Tuesday, October 22, 2024
HomeBeritaDPD RI Mendorong Sosialisasi Lima Proposal Kenegaraan saat Pembukaan Masa Sidang

DPD RI Mendorong Sosialisasi Lima Proposal Kenegaraan saat Pembukaan Masa Sidang

Wakil Ketua DPD RI Nono Sampono mengungkapkan bahwa DPD RI akan memasyarakatkan hasil keputusan terkait penerapan sistem bernegara Pancasila sesuai rumusan para pendiri bangsa. Pimpinan DPD RI telah melakukan kunjungan silaturahmi dan pertemuan dengan tokoh nasional dan berbagai elemen masyarakat untuk menyosialisasikan keputusan tersebut.

Nono Sampono juga berharap bahwa Pimpinan dan Anggota DPD RI dapat mensosialisasikan keputusan tersebut melalui kunjungan kerja, kegiatan pengawasan, FGD, dan dialog pertemuan lainnya baik di pusat maupun di daerah. Hal ini dilakukan untuk membahas Lima Proposal Kenegaraan DPD RI.

Pada Sidang Paripurna DPD RI, terdapat tiga agenda pokok. Pertama, pembukaan masa sidang II tahun 2023-2024. Kedua, pidato pembukaan pada awal masa sidang II DPD RI tahun 2023-2024. Dan ketiga, laporan kegiatan Anggota DPD RI di daerah pemilihan.

Nono Sampono berharap agar Komite I, Komite II, Komite III, Komite IV, dan alat kelengkapan non-Komite DPD RI dapat menyusun program prioritas kerja yang mengutamakan kepentingan masyarakat dan daerah. Dia juga mengharapkan agar target kerja yang belum selesai di tahun sidang sebelumnya dapat diselesaikan.

Dalam laporan di daerah pemilihan, Anggota DPD RI asal Provinsi Jawa Tengah Denty Eka Widi Pratiwi mengungkapkan adanya permasalahan dalam pelaksanaan pemasyarakatan pada tahap Pemilu dan Pilkada serentak 2024. Dia menyatakan bahwa lembaga pemasyarakatan dan rumah tahanan di Jawa Tengah membutuhkan revitalisasi karena melebihi kapasitas.

Anggota DPD RI asal Provinsi Maluku Utara Matheus Stefi Pasimanjeku melaporkan kekurangan pasokan beras di Maluku Utara. Dia meminta DPD RI untuk mendorong pemerintah agar segera mengirimkan pasokan beras ke daerah tersebut.

Anggota DPD RI asal Provinsi Sulawesi Selatan Lily Amelia Salurapa menyampaikan upaya Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dalam mendorong pariwisata untuk meningkatkan perekonomian. Dia berharap bahwa setiap daerah di Sulawesi Selatan dapat menarik wisatawan.

Anggota DPD RI asal Provinsi Kalimantan Barat Erlinawati menyoroti perubahan status Bandara Supadio menjadi domestik. Dia mengatakan bahwa penurunan status bandara tersebut akan berdampak pada kunjungan wisatawan dan minat investor.

Dalam penutupan sidang paripurna, Wakil Ketua DPD RI Sultan B Najamudin menyampaikan apresiasi kepada seluruh anggota DPD RI atas kinerjanya dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat dan mengabdi pada daerah. Dia berharap semua aspirasi yang diterima dapat dihimpun oleh Sekretariat Jenderal DPD RI dan ditindaklanjuti oleh masing-masing komite.

RELATED ARTICLES

Berita populer