Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, mengaku merasa gugup menjelang laga ini. Meskipun demikian, pria asal Italia tersebut menyatakan bahwa ia sangat antusias untuk mengulangi kesuksesan timnya di kompetisi Eropa.
“Dalam kondisi sangat gugup. Beberapa jam sebelum pertandingan adalah saat di mana Anda harus merasa gelisah,” ujar Ancelotti.
“Saya berpikir beberapa hari yang lalu bahwa kekalahan adalah penderitaan dan kemenangan adalah kebahagiaan, tetapi tidak seperti itu. Kemenangan adalah kelegaan.”
“Anda akan lebih tenang dan bahagia pada hari-hari berikutnya, tetapi penderitaan adalah bagian dari pekerjaan Anda. Itu yang membuat Anda tetap hidup. Itu adalah bahan bakar bagi saya.”
Sumber: The Athletic, Marca
Disadur dari: Bola.net (Ari Prayoga, diterbitkan 9/4/2024)