Toyota, sebuah produsen otomotif yang saat ini sedang menjadi sorotan karena beberapa skandal yang menimpa mereka.
Pada akhir Januari 2024, skandal Toyota dipicu oleh laporan Toyota Industries Corporation (TICO) kepada Toyota Motor Corporation (TMC) terkait adanya penyimpangan uji emisi pada mobil bermesin diesel.
Sebelumnya, pada tahun 2023, Daihatsu Motor Co mengakui telah memodifikasi bagian dalam pintu untuk memanipulasi data uji tabrak samping. Hal ini juga menyeret nama Toyota karena produk yang dibuat Daihatsu dijual dengan merek Toyota.
Pada tahun yang sama, Daihatsu mengumumkan menghentikan sementara distribusi produk mereka setelah ditemukan adanya penyimpangan prosedur saat proses pengujian pada 64 model di 25 item pengujian produk mereka. Meskipun produk Daihatsu, beberapa diantaranya dijual dengan merek Toyota.
Masalah juga pernah terjadi pada Hino Motors karena memanipulasi data emisi sejak tahun 2003.
Cucu pendiri Toyota, Akio Toyoda, meminta maaf atas kasus skandal yang merugikan kepercayaan publik terhadap Toyota Group. Dia menegaskan bahwa dirinya bertanggung jawab atas grup Toyota dan akan memimpin transformasi perubahan di perusahaan.
Dengan visi Toyota Group, yaitu “Menciptakan jalan ke depan, bersama-sama”, Toyoda berjanji untuk menciptakan hal-hal yang lebih baik untuk kebahagiaan banyak orang, serta membangun budaya saling bersyukur dan memastikan perusahaan dibutuhkan di masa depan.