BALI – Bagi Anda yang berencana liburan ke Bali sambil merasakan sensasi senam Yoga, mungkin tidak ada salahnya untuk datang ke acara tahunan Bali, yaitu BaliSpirit Festival 2024.
Nah, bagi Anda yang penasaran dengan hal-hal seru apa saja yang terdapat di BaliSpirit Festival 2024, yuk intip ulasannya berikut ini.
1. Sebanyak 3000 Wisatawan Mancanegara Ditargetkan Hadir
Entah mengapa di mata turis mancanegara, daerah Ubud, Bali dikenal sebagai destinasi terbaik untuk menenangkan hati dan pikiran. Hamparan sawah dengan padi yang menguning ditambah dengan sambutan hangat dari masyarakatnya seolah mengingatkan bahwa kota Ubud, Bali, adalah salah satu destinasi wisata favorit yang wajib Anda datangi.
Bicara tentang Ubud, Bali di tahun ini mengadakan kegiatan menarik. Nama acaranya adalah BaliSpirit Festival 2024. Acara tersebut akan berlangsung dari Rabu hingga Minggu, 1-5 Mei 2024, di Puri Padi Hotel & The Yoga Barn, Ubud, Bali.
Demi memperkuat posisi Indonesia sebagai destinasi wellness tourism di ASEAN, Asia Pasifik, dan global, pihak penyelenggara pun menargetkan acara ini akan dihadiri sebanyak 3000 wisatawan Mancanegara. Dari target tersebut diharapkan mampu meningkatkan perekonomian.
“Di hari pertama sudah masuk 1700an. Akumulasi total kita targetnya di 3000an,” ujar I Made Gunarta, Founder BaliSpirit Festival, dalam keterangannya, dikutip Sabtu 4 Mei 2024.
2. Diisi dengan Beragam Kegiatan Menarik
Apakah Anda penggemar senam Yoga dan sejenisnya? Jika iya, mungkin tidak ada salahnya untuk datang ke acara BaliSpirit Festival 2024. Dengan mengusung tema “Come Together”, BaliSpirit Festival 2024 menghadirkan lebih dari 150 lokakarya dalam bidang yoga, tari, pengembangan pribadi, penyembuhan, dan seni bela diri.
Selain itu, pengunjung juga akan dihibur dengan penampilan dari para musisi yang membawakan berbagai genre musik. Ada Gamelan Bali, Akustik, DJ downtempo melodic, Ecstatic Kirtan, India, Afrika, Conscious Hip Hop, Folk, dan berbagai bentuk pencampuran musik dunia. Tidak hanya itu, di acara ini Anda juga bisa menikmati sajian kuliner lezat dan membeli beragam aksesoris unik dari pegiat UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah).
3. Dipandu oleh Para Instruktur Kelas Dunia yang Berpengalaman
Di awal kemunculannya, Yoga sangat kental dengan ajaran di kalangan umat Hindu. Sejarah mencatat bahwa Yoga sudah ada sejak Peradaban Lembah Indus, sekitar 3300-1900 SM. Namun, ada juga yang berpendapat bahwa yoga ada sejak masa Peradaban Weda (1700-500 SM).
Seiring berjalannya waktu, jenis gerakan Yoga pun bermacam-macam. Di acara BaliSpirit Festival 2024, para pengunjung bisa mengikuti berbagai kelas Yoga seperti Yin Yoga, Vinyasa Flow, Kundalini, Hatha, Jivamukti, Ashtanga, dan gaya fusi baru seperti Acrobatic Yoga, Power Yoga, Laughter Yoga, dan banyak lagi.
Saat melakukan gerakan Yoga, di acara BaliSpirit Festival 2024 Anda juga akan dipandu oleh para instruktur kelas dunia yang berpengalaman, sehingga aman. Setelah senam Yoga, tubuh Anda akan terasa lebih sehat dan segar.
Para instruktur Yoga yang terlibat berasal dari berbagai negara. Beberapa di antaranya adalah Chocolako (Nigeria/USA), Bex Tyrer (Scotland), Thofan Meninao (Indonesia), Punnu Wasu (India/Bali), Leah Santa Cruz (USA), Jordi Jules (Spanyol), Kerry Clancey (Australia), dan masih banyak instruktur lainnya.
Direktur Event Nasional dan Internasional Kemenparekraf/Baparekraf, Frans Handoko, juga mengapresiasi pencapaian Bali Spirit Festival, khususnya di penyelenggaraan ke-17 tahun ini.
“BFS membuktikan telah menjadi event yang matang yang mampu memperluas manfaat event ini dengan menciptakan ekosistem wellness yang kuat di Bali. Selain menjadi bagian dari segmentasi pariwisata minat khusus, pengalaman wellness tourism yang ditawarkan oleh Bali Spirit Festival dapat dinikmati oleh wisatawan kalangan muda, dewasa, dan senior,” ujar Frans dalam keterangannya, dikutip Sabtu 4 Mei 2024.
Frans lebih lanjut menjelaskan bahwa nilai ekonomi wellness dunia diperkirakan mencapai US $700 miliar pada tahun 2023. Sedangkan di Indonesia, nilai tersebut mencapai sekitar US $36,4 miliar menurut Global Wellness Institute dan berada di peringkat 19 secara global.
“Pemerintah saat ini menyediakan 3 destinasi wellness unggulan untuk menjadi representasi Indonesia dalam wellness tourism, yaitu Bali, Yogyakarta, dan Solo. Kemenparekraf terus mendukung Bali Spirit Festival untuk menjadi pionir dalam memperkenalkan wisata wellness Indonesia di tingkat internasional,” tutup Frans Handoko.