Pertandingan antara Genoa dan AC Milan berlangsung dengan formasi yang berbeda. Genoa bermain dengan formasi 4-2-3-1 dengan Nicola Leali di pos cadangan; Stefano Sabelli, Koni De Winter, Johan Vasquez, dan Aaron Martin di lini belakang; Patrizio Masini dan Morten Frendrup di lini tengah; sementara Brooke Norton-Cuffy, Morten Thorsby, dan Junior Messias beroperasi di lini tengah serangan dengan Andrea Pinamonti sebagai ujung tombak. Di bawah arahan pelatih Patrick Vieira, Genoa berusaha keras untuk mencetak gol.
Sementara AC Milan memilih formasi 3-4-2-1 dengan Mike Maignan di jantung pertahanan; Fikayo Tomori, Matteo Gabbia, dan Strahinja Pavlovic sebagai lini belakang; Alex Jimenez, Youssouf Fofana, Ruben Loftus-Cheek, dan Theo Hernandez menjadi lini tengah; sedangkan Christian Pulisic, Tijjani Reijnders, dan Luka Jovic bertugas di lini serangan. Di bawah kepemimpinan pelatih Sergio Conceicao, AC Milan berusaha keras untuk meraih kemenangan.
Pertandingan tersebut berakhir dengan kemenangan AC Milan. Meskipun sempat tertinggal, AC Milan berhasil meraih 3 poin penting di kandang Genoa. Kemenangan ini membawa semangat baru untuk tim dan menjadikan mereka semakin percaya diri dalam menghadapi pertandingan selanjutnya. Semua pemain bermain dengan semangat dan determinasi yang tinggi, sehingga hasilnya pun memuaskan bagi tim tamu.
Dengan performa yang impresif ini, AC Milan semakin menunjukkan kekuatan mereka dalam persaingan di liga Italia. Mereka akan terus berjuang keras untuk meraih hasil yang positif dan mencapai target yang telah ditetapkan. Kemenangan ini juga menjadi motivasi bagi tim untuk terus bekerja sama dan mengoptimalkan potensi setiap pemain. Kedepannya, AC Milan akan terus berusaha untuk meraih hasil yang lebih baik lagi dan mengukir prestasi gemilang di kompetisi yang mereka ikuti.
