Pelatih Manchester United, Ruben Amorim, mengungkapkan keheranannya atas perbedaan yang mencolok antara performa timnya di kompetisi Eropa dan di Liga Inggris. Amorim menyampaikan komentar ini setelah kemenangan 3-0 yang mengesankan atas Athletic Bilbao di leg pertama semifinal Liga Europa. Kemenangan tersebut menjadikan MU sebagai satu-satunya tim yang masih mempertahankan rekor tak terkalahkan di Eropa musim ini.
Namun, dilema muncul ketika melihat penampilan MU di Liga Inggris yang mengecewakan dan berpotensi mencatatkan rekor poin terburuk. Amorim merasa sulit untuk menjelaskan fenomena ini, namun ia menyoroti tantangan besar dalam menjaga konsistensi performa di dua kompetisi yang berbeda, terutama dengan cedera yang masih menghantui skuadnya.
Meski unggul tiga gol di kandang lawan, Amorim tetap tidak merasa aman untuk tiket ke final. Ia mengingatkan pentingnya menjaga konsentrasi menjelang pertandingan melawan Brentford di Liga Inggris, sambil mempersiapkan leg kedua yang akan digelar di Old Trafford pekan depan. Ruben Amorim sadar bahwa kondisi ini sulit diterima secara logika, namun ia percaya bahwa segalanya bergantung pada sudut pandang dan konteks yang melingkupinya, menegaskan bahwa fokus dan konsistensi tetap menjadi kunci baik di kompetisi Eropa maupun di Liga Inggris.