Unit PPA Polrestabes Surabaya tengah melakukan pemeriksaan terhadap tujuh orang terkait kasus guru SDN Simolawang yang diduga membanting siswa MI Al-Hidayah seusai pertandingan futsal di SMP Labschool Unesa. Kanit PPA Polrestabes Surabaya, Iptu Eddie Octavianus Mamoto, mengungkapkan bahwa tujuh orang tersebut termasuk korban, kakak korban, orang tua, siswa yang berada dalam video, dan guru yang terlibat. Pemeriksaan dilakukan setelah unit PPA menerima laporan mengenai insiden tersebut. Motif dari tindakan tersebut diduga karena korban terlalu berlebihan dalam merayakan kemenangan dalam pertandingan futsal. Korban telah menjalani pemeriksaan medis awal yang menunjukkan adanya cedera punggung atau retak tulang ekor. Penyidik akan melanjutkan rangkaian pemeriksaan untuk mengungkap fakta-fakta yang lebih detail terkait kasus ini. Source link.