Kepolisian Malang Kota sedang melakukan analisis terhadap rekaman CCTV di rumah sakit tempat dokter AY bekerja untuk mengungkap dugaan kasus pelecehan seksual terhadap pasien QAR. Kasus ini terjadi pada tanggal 27 September 2022. Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Yudi Risdiyanto, mengatakan bahwa langkah ini diambil untuk mengidentifikasi saksi-saksi yang berada di lokasi saat kejadian terjadi. Dengan menganalisis rekaman CCTV tersebut, kepolisian berharap dapat menemukan bukti yang jelas terkait kasus pelecehan ini.
Yudi menegaskan bahwa proses analisis ini dilakukan dengan hati-hati untuk memastikan fakta-fakta yang didapatkan dapat memperjelas dugaan kasus tersebut. Meskipun kejadian ini terjadi pada tahun 2022, kepolisian tetap berusaha dengan teliti dan tidak gegabah dalam mengambil langkah selanjutnya. Selain rekaman CCTV, petugas kepolisian juga telah melakukan kunjungan ke rumah sakit tempat AY bekerja untuk mengumpulkan informasi lebih lanjut.
Petugas juga mengecek kamar VIP tempat pasien QAR dirawat yang juga menjadi lokasi dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh AY. Meskipun demikian, Yudi belum merinci temuan apa pun yang didapat oleh petugas di ruang perawatan tersebut. Proses investigasi ini masih terus berlangsung hingga polisi mendapatkan bukti yang cukup untuk menindaklanjuti kasus ini. Selain itu, sebagai sumber informasi terkait kasus-kasus kriminal terbaru di Jatim, pembaca dapat mengakses berita lebih lanjut di JPNN.com Jatim di Google News.
