Thursday, April 24, 2025
HomeBeritaPria Banyuwangi Korban Perdagangan Manusia di Kamboja

Pria Banyuwangi Korban Perdagangan Manusia di Kamboja

Berita duka menyelimuti keluarga Rizal Sampurna, seorang pekerja migran asal Kalipuro, Banyuwangi, yang dilaporkan meninggal di Kamboja. Kabar tersebut menimbulkan dugaan kuat bahwa Rizal menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) karena berangkat ke luar negeri secara ilegal. Kepala Pos Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P4MI) Banyuwangi, Fery Meryanto, menegaskan bahwa peristiwa ini menjadi kasus yang cukup pelik karena data tentang keberangkatan Rizal masih minim. P4MI Banyuwangi belum mendapat informasi lengkap dari KBRI terkait penyebab kematian Rizal, lokasi jenazah, dan tanggung jawab keberangkatannya.

Informasi pertama mengenai kematian Rizal diterima oleh P4MI Banyuwangi dari kantor pusat BP2MI yang sebelumnya mendapat laporan dari KBRI di Kamboja. Fery menjelaskan bahwa KBRI Kamboja sedang melakukan penyelidikan terhadap pihak yang mempekerjakan Rizal dan akan menuntut pertanggungjawaban atas keberangkatannya. Kasus-kasus pekerja migran Banyuwangi yang berangkat secara ilegal ke negara seperti Kamboja, Thailand, dan Myanmar telah ditangani sebelumnya, tetapi tidak sampai menelan korban jiwa seperti yang dialami oleh Rizal.

P4MI Banyuwangi masih menunggu update dari KBRI Kamboja terkait penanganan kasus Rizal. Fery memperingatkan bahwa keberangkatan ilegal pekerja migran dapat mengakibatkan mereka terjebak dalam praktik ilegal seperti scammer judi online. Situasi ini menunjukkan pentingnya perlindungan dan pengawasan yang ketat terhadap tenaga kerja migran agar keberangkatannya mematuhi prosedur resmi dan tidak terlibat dalam aktivitas ilegal yang berbahaya.

Source link

RELATED ARTICLES

Berita populer