Pasar NFT mengalami kemunduran dengan mundurnya Bybit, yang mengumumkan penutupan pasar NFT mereka sebagai bagian dari upaya penyederhanaan layanan setelah peretasan lima minggu lalu. Keputusan ini diambil dalam rangka menanggulangi dampak dari serangan peretasan besar pada bulan Februari yang mengakibatkan kerugian sebesar USD 1,4 miliar. FBI menyebut serangan tersebut dilakukan oleh Korea Utara. Selain Bybit, X2Y2 juga mengumumkan penutupan operasinya setelah volume perdagangan NFT menurun hingga 90% dari puncaknya di tahun 2021. “Penurunan volume perdagangan dan kebutuhan akan efek jaringan menjadi faktor utama dalam keputusan ini,” kata X2Y2. Terlepas dari spekulasi dan kegagalan tersebut, pasar NFT tetap menjadi topik yang menarik untuk terus dipantau.