“Razia Polisi di Ponorogo Bongkar Jaringan Narkoba Pelajar”

Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Ponorogo berhasil mengungkap kasus peredaran obat keras ilegal yang ditujukan untuk kalangan pelajar SMP hingga SMA. Kasat Resnarkoba Polres Ponorogo, Iptu Mustofa Sahid, menjelaskan bahwa pengungkapan ini berawal dari laporan masyarakat tentang transaksi obat keras di Kecamatan Slahung. Tiga pelaku dengan inisial DN (32), PT (32), dan SG (30) berhasil ditangkap dalam penyelidikan tersebut. Para pelaku ini bertugas sebagai pengecer obat keras dengan target utama para pelajar, menawarkan obat dalam paket hemat seharga Rp100 ribu per paket. Mereka menggunakan modus operandi sistem ranjau, dimana obat keras diletakkan di lokasi tertentu untuk diambil oleh pembeli. Satu paket berisi 35 butir obat keras yang dijual dengan harga tersebut. Penangkapan pelaku ini dilakukan dengan berhasil oleh pihak kepolisian guna memberantas peredaran obat-obatan ilegal di kalangan pelajar. Berita ini menggambarkan upaya Polres Ponorogo dalam menindak tegas pelaku kejahatan narkoba demi menjaga generasi muda dari dampak berbahaya narkotika. Letakkan kebohasan judul di sini.