KABAR DPR – Indonesia Development Monitoring (IDM) melakukan survei untuk mengukur dukungan masyarakat Kota Bekasi, Jawa Barat terhadap tiga pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota yang akan bertarung dalam pemilihan kepala daerah pada tahun 2024.
Direktur Eksekutif IDM Heru Supriyatno menyatakan, tujuan survei ini adalah untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang preferensi dan persepsi publik menjelang Pilkada yang dijadwalkan berlangsung pada 27 November 2024.
“Dari segi preferensi calon, 40,2% responden secara spontan menyatakan akan memilih pasangan Tri Adhianto-Harris Bobihoe,” kata Heru dalam keterangannya, Minggu (13/10/2024).
Heru juga mengungkapkan bahwa sebagian besar responden melihat lebih banyak iklan pasangan Tri Adhianto-Harris Bobihoe dibandingkan dengan pasangan calon lainnya. Mayoritas responden juga mengaku melihat iklan di jalan dan media sosial.
Hasil survei menunjukkan bahwa pasangan Tri Adhianto-Harris Bobihoe mendapatkan tingkat keterpilihan yang tinggi, sementara pasangan lainnya yaitu Heri Koswara-Sholihin dan Uu Saeful Mikdar-Nurul Sumarheni memiliki tingkat keterpilihan yang lebih rendah.
Metodologi survei dilakukan melalui wawancara tatap muka dengan menggunakan aplikasi survei khusus. Sebanyak 1.700 responden dipilih secara acak dengan margin of error sekitar ± 2,38 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Hasil survei ini memberikan gambaran tentang persepsi masyarakat Kota Bekasi terhadap pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota yang akan bertarung pada Pilkada 2024. Heru juga menyampaikan bahwa sebagian besar responden menyadari adanya tiga pasangan calon yang akan bersaing dan berkomitmen untuk memberikan suara di tempat pemungutan suara (TPS).