Selasa, 1 Oktober 2024 – 10:41 WIB
Jakarta, VIVA – Umbul Manten, salah satu destinasi wisata yang terkenal di Klaten Jawa Tengah, cukup mencuri perhatian wisatawan. Terletak di Desa Sidowayah, Kecamatan Polanhaja, Umbul Manten ini sering dikunjungi karena kolam airnya yang sangat jernih.
Baca Juga :
Cerita Warganet, Leher Terluka Gara-gara Benang Layangan
Kolam dengan panjang 70 meter dan lebar 40 meter terdapat sejumlah bebatuan alam di bagian dasar kolam. Terdapat pula pepohonan besar serta mata air yang mengalir di sekitar area tersebut sehingga membuat tempat ini menjadi lokasi yang sempurna untuk relaksasi dan melepas penat dari kesibukan sehari-hari.
Di sini, pengunjung dapat berenang atau sekadar berendam di air yang menyegarkan sambil menikmati pemandangan alam yang menenangkan. Selain berenang dan berendam, pengunjung juga bisa melakukan berbagai aktivitas menarik di Umbul Manten, seperti bersnorkeling.
Baca Juga :
Intip Jernihnya Air di Umbul Manten, Klaten
Dengan kejernihan air yang luar biasa, snorkeling di Umbul Manten menjadi pengalaman yang sangat menyenangkan. Anda dapat melihat ikan-ikan kecil yang berenang di sekitar mata air.
Baca Juga :
Anggota DPR Fraksi Golkar Hadiri Pelantikan Kenakan Pakaian Ultraman
Menariknya, selain memiliki keindahan alamnya, Umbul Manten juga menarik perhatian publik karena cerita legenda tempat ini. Menurut cerita masyarakat setempat, Umbul Manten berasal dari legenda lokal yang menarik. Di masa lalu, tempat ini adalah tempat pemandian sepasang pengantin baru (manten), sehingga diberi nama Umbul Manten.
Berdasarkan kisah yang beredar di masyarakat, dahulu kala di sekitar Umbul Manten ada sepasang pengantin baru yang dilarang orang tuanya keluar malam hari selepas maghrib sebelum 40 hari pernikahannya. Namun sayangnya, sepasang pengantin baru tersebut melanggar aturan yang telah menjadi adat dan kebiasaan.
Kedua pasangan tersebut terlihat keluar rumah menjelang maghrib. Saat itu suami berjalan lebih dahulu dan diikuti sang istri. Namun saat berjalan-jalan, tiba-tiba istrinya menghilang begitu saja, begitu pula dengan suaminya.
Keluarga dan warga yang mengetahui hal tersebut kemudian mencari keberadaan pasangan tersebut. Namun sayangnya mereka tidak bisa ditemukan hingga saat ini. Dari cerita tersebut, nama Umbul Manten kemudian tercipta yang artinya mata air pengantin.
Halaman Selanjutnya
Kedua pasangan tersebut terlihat keluar rumah menjelang maghrib. Saat itu suami berjalan lebih dahulu dan diikuti sang istri. Namun saat berjalan-jalan, tiba-tiba istrinya menghilang begitu saja, begitu pula dengan suaminya.
