Friday, November 22, 2024
HomeKesehatanDemi Masa Depan Lansia: Program Pelatihan Perawatan Kelas Dunia Indonesia-Australia Dimulai

Demi Masa Depan Lansia: Program Pelatihan Perawatan Kelas Dunia Indonesia-Australia Dimulai

Kebutuhan akan perawatan lansia di Indonesia semakin mendesak seiring dengan meningkatnya populasi usia lanjut. Indonesia dan Australia telah meluncurkan kemitraan bisnis untuk meningkatkan kualitas perawatan lansia melalui program pelatihan yang memenuhi standar internasional.

Program ini diharapkan dapat menjadi solusi efektif menghadapi lonjakan kebutuhan perawatan lansia di masa depan.

Kemitraan ini hasil dari kolaborasi antara Indonesia dan Australia. Living Well Senior Communities, penyedia layanan lansia asal Australia, akan bekerja sama dengan pihak Indonesia untuk memberikan pelatihan perawat lansia sesuai standar dan akreditasi Australia. Pelatihan ini mencakup 120 jam pengalaman kerja praktis di fasilitas Living Well Senior Communities di Jakarta.

Program pelatihan ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan perawatan lansia di Indonesia yang diprediksi akan mengalami perubahan demografi signifikan dalam 25 tahun ke depan. Pada tahun 2045, jumlah penduduk lansia di Indonesia diperkirakan mencapai 31,6 juta orang usia 65-79 tahun dan 5,5 juta orang usia di atas 80 tahun.

Diharapkan dengan pelatihan ini akan terjadi peningkatan jumlah perawat yang kompeten dan siap memberikan layanan berkualitas bagi lansia.

Program pelatihan ini didukung oleh Program Ekonomi Bilateral Indonesia-Australia Katalis, yang bertujuan memanfaatkan keunggulan kedua negara. Kemitraan ini memberikan akses ke pelatihan berkualitas tinggi dan pengalaman kerja langsung di fasilitas premium bagi Indonesia.

Pelatihan ini akan menghasilkan Sertifikat III (Individual Support for Ageing) yang diakui di Australia, memberikan kualifikasi yang diakui secara internasional. Langkah ini penting untuk memastikan perawat lansia di Indonesia memiliki kemampuan dan pengetahuan yang diperlukan untuk memberikan perawatan terbaik.

Source link

RELATED ARTICLES

Berita populer