Saturday, September 21, 2024
HomeWisataKeindahan Alam Jawa Tengah Diabadikan Lewat Lukisan Mooi Indie Bergaya Modern

Keindahan Alam Jawa Tengah Diabadikan Lewat Lukisan Mooi Indie Bergaya Modern

Kamis, 4 Juli 2024 – 00:35 WIB

BANYUMAS – Pada tahun 1970-1980, area Banyumas menjadi tujuan wisatawan mancanegara untuk mencari lukisan bergaya Mooi Indie. Bahkan, tempat ini dikenal sebagai galeri terpanjang di Asia Tenggara.

Namun sekarang, Mooi Indie semakin redup dan galeri terpanjang tersebut hanya menjadi kenangan. Saat ini, area tersebut diganti dengan outlet oleh-oleh makanan khas Banyumas. Gulir ke bawah untuk informasi lebih lanjut.

Lukisan gaya Mooi Indie dikenal dengan keindahan alam, dibawa oleh seniman Eropa pada tahun 1830 ke Indonesia. Salah satunya adalah keindahan di sekitar Pegunungan Slamet yang menjadi objek lukisan paling populer saat itu.

Sayangnya, pada tahun 1990-an terjadi ‘boom seni’ di Indonesia dengan penjualan besar-besaran. Hal ini membuat lukisan Mooi Indie semakin langka.

Untuk memperkenalkan kembali lukisan bergaya Mooi Indie, digelar pameran seni dengan tema Kebangkitan Mooi Indie Modern oleh Kie Art Project bersama batik Hadipriyanto.

Pameran ini bertujuan sebagai titik kebangkitan, dengan karya seniman yang menekankan kombinasi teknik, pewarnaan modern, dan konsep dinamis, tidak terpaku pada komposisi gunung, sungai, dan persawahan.

Selain pameran, acara ini juga menjadi ajang pementasan dari anak-anak Pemuda Kie Seni, berasal dari desa terpencil Sidareja, Purbalingga, Jawa Tengah. Mereka menampilkan pertunjukan Gemah Ripah Loh Jinawi.

Empat pelukis yang terlibat dalam pameran ini berasal dari daerah Banyumas dan sekitarnya. Pameran ini berlangsung hingga 29 Juli 2024 di Homestay Hadipriyanto dekat Kota Lama Banyumas, Jawa Tengah.

Source link

RELATED ARTICLES

Berita populer