Rudi Yuni
– 25 April 2024 | 19:04 – Dibaca 27 kali
Novita Hardini saat mengisi acara di gedung Bhawarasa
SUARA INDONESIA, TRENGGALEK- Masyarakat diminta bijak menggunakan uang dalam kondisi politik yang tidak stabil seperti saat ini. Hal itu disampaikan Ketua TP PKK Trenggalek, Novita Hardini, Kamis (25/4/2024).
Alasan lain yaitu tentang menyikapi kondisi kurs Dolar AS yang semakin naik dan diprediksi bisa mencapai angka Rp 18 ribu. Kondisi ini dapat membuat tidak stabilnya perekonomian masyarakat. “Mari bijak menggunakan uang, karena kondisi ekonomi negara saat ini sedang tidak stabil,” ajak Novita.
Tantangan hari ini, kata dia, masih dalam kondisi politik yang tidak stabil. Terlepas dari isu apapun, ini berdampak besar terhadap kehidupan masyarakat yang ada di bawah.
“Kita lihat, gejalanya mulai dari nilai rupiah yang melemah. Kalau itu terjadi, maka harta yang paling berharga bagi masyarakat adalah sembako atau bahan-bahan pokok lainnya,” katanya.
Sehingga menurut Novita, ketika masyarakat ingin membeli sesuatu, diharapkan lebih bijak menggunakan uangnya. Misalnya ada barang bagus di online, kemudian ada yang mau beli tanah, itu dipikir-pikir dulu dalam jangka waktu kurang lebih sampai lima tahun ini.
Karena semua harus menunggu kondisi politik yang stabil. Apalagi di pemerintah pusat ada transisi perubahan kepemimpinan yang baru. Itu juga membutuhkan waktu yang tidak mudah untuk beradaptasi. Sehingga berpengaruh pada harga-harga bahan pokok. (ADV)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Rudi Yuni |
Editor | : Mahrus Sholih |