Polres Kediri Kota saat merilis kasus pembobolan mesin ATM di Kediri, Jawa Timur. ANTARA/ Asmaul
KEDIRI – Dalam kasus pencurian toko vapor di Jalan Kapten Tendean Kota Kediri yang dilakukan oleh pelajar SMA berinisial JMS (18), polisi menemukan temuan menarik. Mereka menemukan sepucuk surat bertuliskan ‘Ops maaf dari mantanmu’ di toko tersebut. Surat tersebut sengaja ditinggalkan oleh pelaku sebagai tindakan iseng.
“Kami menemukan sepucuk surat tersebut pengakuannya untuk iseng saja, tidak ada kaitan dengan apapun,” kata Kasat Reskrim Polres Kediri Kota AKP Nova Indra Pratama, Rabu (21/2).
Nova mengatakan JMS melakukan pencurian di toko tersebut dengan mencongkel pintu kayu depan, lalu tersangka mengambil barang-barang di toko seperti vapor, coil, dan liquid. Dari kejadian pencurian itu, toko vapor tersebut mengalami kerugian sebesar Rp8,4 juta.
Adapun motif dari pelajar tersebut melakukan aksi pencurian di toko vapor dan pembobolan mesin ATM tersebut pelaku mengaku untuk kepentingan pribadi. “Motifnya demi kepentingan pribadi, bisa dijual kembali agar dapat uang,” ucapnya.
JMS dijerat Pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan pemberatan dengan hukuman pidana penjara paling lama sembilan tahun penjara. (mcr12/jpnn)
Polisi menemukan surat bertuliskan ‘Ops maaf dari mantanmu’ di toko vapor yang ditulis pelajar yang melakukan pencurian.
Redaktur & Reporter : Arry Dwi Saputra
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News