Ada beberapa kelemahan yang membuat Datsun GO+ Panca kurang diminati dibandingkan rival-rivalnya, terutama Daihatsu Sigra. Kelemahan tersebut antara lain adalah:
1. Built Quality yang Dianggap Ringkih, Bikin Berkendara Kurang Nyaman
Mobil ini dianggap kurang nyaman saat dikendarai karena ada rasa gelodakan dan suara bising dari luar yang terdengar sampai ke kabin meskipun kaca tertutup rapat. Selain itu, mesin Datsun bergetar karena konfigurasi tiga silinder dan saat menutup pintu, terdengar bunyi seperti dua logam yang bertubrukan.
2. Fitur Keselamatan Minim
Fitur keselamatan dari Datsun GO+ Panca minim, tidak ada fitur ABS dan hanya ada satu airbag di sisi pengemudi.
3. Kursi Baris Ketiga Tanpa Headrest, Tidak Punya Air Circulator
Kursi baris ketiga tidak memiliki headrest dan tidak ada ventilasi AC untuk penumpang dari baris kedua sampai belakang.
4. Mesin Kurang Bertenaga, Terasa Lemot di Varian CVT
Mesin Datsun GO+ Panca kurang bertenaga, terutama pada varian CVT. Performanya masih kalah dibanding mesin milik Daihatsu Sigra.
Sementara Daihatsu Sigra juga memiliki kelemahan, seperti suspensi yang mudah amblas saat diisi oleh tujuh penumpang, material yang terasa ringkih di interior, dan air circulator yang tidak begitu optimal dalam mensirkulasikan udara dingin.
Dari perbandingan tersebut, dapat disimpulkan bahwa Daihatsu Sigra masih lebih baik daripada Datsun Go Plus. Meskipun harga Sigra lebih tinggi, fitur-fitur yang dimilikinya lebih lengkap dan kualitasnya lebih baik. Kelemahan dari Datsun GO+ Panca membuat mobil ini kurang diminati oleh konsumen di pasaran.