Wednesday, December 11, 2024
HomeBeritaPersaingan Tiga Putra Terbaik Desa Lembengan untuk Merebut Kursi Dewan Yang Bergengsi

Persaingan Tiga Putra Terbaik Desa Lembengan untuk Merebut Kursi Dewan Yang Bergengsi

Tahun politik 2024 semakin mendekat, sejumlah poster dari partai politik yang menampilkan gambar caleg telah terpasang di sepanjang jalan untuk memperebutkan hati rakyat.

Menariknya, ada tiga bakal calon legislatif yang memiliki domisili yang sama dari Desa Lembengan, Kecamatan Ledokombo.

Ketiganya adalah putra terbaik di desa itu, namun berasal dari partai yang berbeda. Masyarakat Lembengan khususnya menaruh harapan besar, ketiganya bisa memperoleh kursi sebagai wakil rakyat.

Berikut nama calon wakil rakyat yang ikut kontestasi calon legislatif putra asli Desa Lembengan:

Achmad Dafir Syah
Nama lengkapnya Achmad Dafir Syah. Ia sering disebut-sebut oleh masyarakat sekitar sebagai tokoh kesehatan. Pria ini sebelumnya bertarung dalam pemilihan calon legislatif lewat Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan langsung mendapatkan kepercayaan rakyat. Dafir terpilih sebagai wakil rakyat lewat daerah pilihan 2 yaitu Kecamatan Kalisat, Sumberjambe, Ledokombo, dan Silo.

Gembong Konsul Alam
Gembong Konsul Alam adalah putra terbaik Desa Lembengan, Kecamatan Ledokombo, Kabupaten Jember, Jawa Timur. Gembong dikenal oleh masyarakat sekitar sebagai tokoh pengusaha yang dekat dengan kalangan muda. Tahun 2018, ia mendapatkan kepercayaan menjadi wakil rakyat lewat Partai NasDem. Lewat besutan partai yang dinahkodai Surya Paloh, Gembong bisa duduk di kursi dewan.

Supadmi
Nama Supadmi mungkin masih terbilang pendatang baru di dunia politik Kabupaten Jember. Namun begitu, perempuan yang akrab disapa Mamik sebelumnya sangat dikenal sebagai tokoh pendidikan di Kecamatan Ledokombo. Ia menjadi guru SD puluhan tahun. Banyak muridnya yang kini sukses melebihi karirnya. Sebagai putra Lembengan, pasca pensiun ia memutuskan diri untuk maju di kancah politik lewat Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Artikel ini ditulis oleh Imam Hairon dan diedit oleh Mahrus Sholih.

RELATED ARTICLES

Berita populer