Kepala Badan Narkotika Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat, Syabri Syam, mengatakan bahwa pihaknya sedang mewaspadai peredaran narkotika menjelang tahun baru. Momen pergantian akhir tahun kerap dimanfaatkan oleh para pelaku untuk mengedarkan obat terlarang tersebut. Untuk itu, pihaknya akan terus melakukan operasi pemberantasan narkoba, terutama menjelang tahun baru.
Syabri juga menyebutkan bahwa pihaknya akan melakukan berbagai upaya untuk mencegah dan mengantisipasi peredaran narkotika di wilayah Polewali Mandar. Salah satunya adalah melalui operasi razia di tempat hiburan malam, rumah kos-kosan, dan tempat lain yang dianggap rawan. Selain itu, BNNK Polman juga akan memperkuat sinergitas dengan lembaga terkait untuk melakukan upaya pencegahan, pemberantasan penyalahgunaan, dan peredaran gelap narkotika (P4GN) serta zat adiktif ilegal lainnya menjelang Tahun Baru 2024.
Syabri juga menyebutkan bahwa pihaknya akan bekerja sama dengan lembaga terkait, seperti BIN dan BAIS, dalam melakukan langkah-langkah penindakan terhadap peredaran narkotika. Penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang sangat berbahaya bagi masyarakat, terutama bagi generasi muda. Hal ini menunjukkan bahwa persoalan narkoba merupakan masalah sosial yang kompleks dan melibatkan berbagai aspek kehidupan.
Artikel ini telah ditulis oleh Hasan Basri dan diedit oleh Mahrus Sholih.
Sumber: SUARA INDONESIA